Kampung Adat Kuta, Daerah dengan Seribu Larangan di Ciamis

Kampung Adat Kuta, Daerah dengan Seribu Larangan di Ciamis

Diposting pada

Direktori Wisata – Kampung Adat Kuta, daerah dengan seribu larangan di Ciamis. Tujuan wisata di Indonesia tidak selamanya tertuju pada pantai, bukit-bukit, pegunungan, air terjun atau tujuan wisata alam yang lain.

Ada banyak wisata yang lain yang sangat menarik. Seperti wisata yang ini ada di Jawa Barat, persisnya di teritori Ciamis yang banyak memiliki tempat wisata menarik yakni Kampung Adat Kuta.

Kampung Adat Kuta sebuah daerah yang ada di teritori Ciamis. Seperti namanya, daerah ini memiliki keunikan yang unik dimulai dari kehadirannya atau dari rutinitas beberapa orang yang ada di daerah. Daerah unik yang simpan beragam hal bagus yang bisa didatangi.

Daerah wisata menyajikan situasi perdesaan yang asri dengan alam lingkungan yang tetap terbangun. Disamping itu tradisi dan istiadatnya juga masih kental menempel tanpa lupakan perkembangan tehnologi dan modernisasi, pas untuk yang cari keelokan yang alami.

Daya Ambil Wisata yang Dipunyai Kampung Adat Kuta Ciamis

✦ Lokasi yang Menentramkan

Kampung Adat Kuta adalah daerah yang tetap junjung tinggi nilai tradisi dan istiadat. Disamping itu keelokan daerah dengan panorama yang asri berlainan dengan udara di kota yang dipenuhi dengan hingar-bingar kepadatan warga dan pencemaran udara, kesempatan kali ini benar-benar baik untuk melepaskan capek.

Rasakan keelokan daerah sebagai pusat penenang diri dari lelahnya kepadatan setiap hari. Waktu ada di daerah, pengunjung akan dimanja pemandangan yang cantik. Tersebut mengapa salah satunya daya magnet daerah ini bisa melepaskan capek dan capek yang dirasa pengunjung.

✦ Puncak Kondang

Puncak Kondang adalah salah satunya lanscape terbaik di Kampung Adat Kuta. Puncak ini ada di atas ketinggian. Waktu masuk puncak disuguhi panorama menarik dari daerah. Meskipun pembangunan puncak kondang belum tersudahi sampai 100 % tapi banyak pelancong yang ke arah puncak.

Di teritori dibuat sebuah pondok yang tertutupi atap dengan dinding dengan bahan kayu. Disekitaran puncak kondang ada tanah dengan rumput warna kecoklat-coklatan. Pengunjung bisa nikmati panorama dengan duduk dalam sikap pondok itu. Nikmati keelokan puncak yang tetap menghijau.

Lokasi puncak ini pas untuk beberapa pencarian sunset. Melihat langit jingga di atas puncak sekalian nikmati beragam jenis makanan yang sudah dibawa sebelumnya. Di atas puncak, terdapat satu pohon yang tidak besar ada menyepi dari sisi tebing, panorama ini benar-benar cantik untuk didokumentasikan.

✦ Ciri-ciri khas Kampung Adat Kuta

Daerah ini memiliki keunikan yang unik yakni mempunyai bangunan-bangunan rumah yang tetap berwujud rumah pentas adalah berdinding kayu dan tertutupi atap. Warga di daerah yakin jika bangunan tempat tinggal ini adalah sesuatu amanah dari turun-temurun.

Menurut warga di tempat, ketika berada anggota daerah yang membuat rumah tembok maka dipercayai bisa terjadi musibah. Ini juga ditunjukkan bukti, seperti sejumlah tahun lalu sebelumnya sempat membuat rumah tembok tapi si pemilik rumah wafat mendadak.

Semenjak peristiwa itu, warga benar-benar larang pembangunan tembok. Disamping itu ada ketentuan dan larangan yang perlu dilaksanakan seperti tidak dibolehkan berkunjung daerah di hari Senin dan Jumat, jangan kenakan pakaian serba hitam, dan saat warga wafat karena itu harus disemayamkan di luar daerah.

Disamping itu, ketentuannya berlaku seperti model rumah warga harus membuat persegi dengan rumah pentas dan mempunyai tiang secara berdinding dan beralas kayu dan tertutupi atap. Kabarnya daerah ini dahulunya ialah tempat kerajaan galuh.

✦ Keelokan Kampung

Mata pencarian khusus warga Kampung Adat Kuta ialah petani dengan menanam beragam jenis tanaman yang tumbuh di kebun sendiri. Pencariannya yakni nira aren yang digunakan lebih seribu tangkai aren yang keramat, Bahkan juga untuk penanaman tempat dimulai oleh upacara tradisi lebih dulu di daerah.

Menurut warga di tempat, tanaman aren ini banyak memiliki manfaat sebagaimana untuk material dasar masakan, beberapa obat, minuman, atau upacara tradisi. Tiap rumah di daerah mempunyai pohon aren sendiri sebagai tanaman.

Bibit aren ini sudah ditebarkan dengan luas secara alami oleh beberapa musang liar kampung. Tanaman Aren ini mempunyai faedah yang bisa meredam erosi tanah hingga Kampung sebelumnya tidak pernah alami musibah alam seperti longsor.

Kampung Adat Kuta mempunyai luas tempat sekitaran 97 hektar. Dari luas itu lebih dari 50 prosentasenya ialah teritori yang menghijau. Ada banyak sisi dari daerah dimulai dari rimba sakral, tempat petilasan, pemukiman warga, tempat persawahan atau tempat perkebunan dari beragam jenis tumbuhan.

Panorama Kampung masih asri dan alami dengan memprioritaskan ide alam yang serasi. Waktu masuk lokasi daerah, pengunjung tidak menyaksikan setumpukan sampah atau setumpukan kekotoran karena daerah ini tetap melestarikan lingkungan dan mengawasinya turun-temurun.

Baca juga : Grand Sayang Kaak, Tujuan Wisata Alam Hits di Ciamis

Kegiatan Wisata yang Menarik Dilaksanakan di Kampung Adat Kuta

* Telusuri Keliling Daerah

Kampung mempunyai luas yang 50 prosentasenya ialah teritori panorama yang menghijau. Anda bisa berkeliling-keliling daerah sekalian nikmati keelokan yang eksotik. Seperti menyaksikan tempat perkebunan, bangunan unik rumah warga, tempat persawahan dan puncak bukit.

* Santai

Di puncak bukit daerah ada sebuah pemondokan yang pas untuk tempat istirahat, nikmati panorama daerah. Di atas puncak bukit kelihatan dengan jelas panorama Daerah Tradisi Kuta yang dipenuhi dengan beragam teritori yang menghijau. Kegiatan ini benar-benar pas dilaksanakan di sore hari sekalian menanti sunset.

* Mendokumentasikan Peristiwa

Kampung Adat Kuta Ciamis benar-benar eksotik, secara beragam bangunan tempat tinggal unik dan panorama yang cantik benar-benar baik untuk didokumentasikan. Anda bisa berpose di beberapa tempat perkebunan yang disiapkan, di atas rumah pentas warga, di persawahan atau di puncak bukit yang menarik.

Baca juga : Puncak Bangku, Nikmati Daya tarik Alam Eksotik dari Ketinggian di Ciamis

Harga Ticket Masuk Object Wisata Kampung Adat Kuta Ciamis

Wisata daerah yang memikat ini tidak mempunyai ongkos retribusi ticket masuk dengan cara resmi. Karena itu pengunjung bisa nikmati situasi secara gratis, tapi dianjurkan untuk selalu jaga kebersihan dan santun sopan dengan warga daerah.

Dalam pada itu, untuk jam operasinya, daerah ini dibuka dari Hari Senin s/d hari Minggu sepanjang 24 jam. Tapi ada banyak hari seperti hari Senin dan Hari Jumat dilarang untuk masuk daerah karena adalah hari sakral dan ada aturan-aturan yang perlu anda taati.

Baca juga : Istana Tampaksiring, Tujuan Wisata yang Penuh Nilai Sejarah di Gianyar Bali

Alamat dan Jalur Ke arah Lokasi Wisata Kampung Adat Kuta

Object wisata Kampung Adat Kuta yang unik ini berada dalam Propinsi Jawa Barat, persisnya ada di Desa Karangpaninggal, Kabupaten Ciamis, Kecamatan Tambaksari. Wilayah ini tambah persisnya ada di samping Timur dan samping Selatan dari kehadiran sungai Cijolang.

Waktu pintas dari pusat titik Kabupaten Ciamis ke arah lokasi daerah wisata ini memakan waktu sekitaran 2 jam di perjalanan dalam jarak menempuh sekitaran 42 km. Ada dua jalur yang bisa dilewati ke arah lokasi rekreasi daerah. Pertama dari jalur arah Kota Banjar. Dengan memerlukan waktu sekitaran 45 menit di perjalanan.

Dari kota itu mengambil lajur lewat Lajur Pohat. Kemudian masuk ke dalam Kecamatan Purwaharja Kota Banjar lanjutkan perjalanan ke arah Dusun Bangun Harja. Demikian sampai ke dusun itu, anda bisa segera masuk daerah Desa Karangpaninggal, beberapa saat saat sebelum sampai ke lokasi wisata daerah.

Jalur ke-2  lewat lajur dari Bandung, teruskan perjalanan ke arah Panjalu. Kemudian bisa ke arah Rajadesa dan lewat Rancah. Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan meng ikuti arah jalan sampai ke arah Kecamatan Tambaksari.

Sesudah datang ke Kecamatan Tambaksari, anda bisa meneruskan perjalanan telusuri kecamatan sampai ke lokasi dengan memakai panduan jalan. Seterusnya jalur ke-3  bisa dilalui dari Kabupaten Ciamis memerlukan waktu sekitaran lebih kurang 1 jam 30 menit.

Dari kabupaten itu bisa ambil lajur ke Cisaga ke arah wilayah Rancah. Sampai di teritori Rancah, silahkan lanjutkan perjalanan ke arah Kecamatan Tambaksari. Anda bisa meneruskan perjalanan dengan meng ikuti panduan jalan sampai ke Kampung Adat Kuta.

Saat sampai ke Kecamatan Tambaksari meskipun sudah ada panduan jalan tapi panduan ini masih jarang-jarang kelihatan. Dianjurkan untuk pengunjung untuk memakai program google maps atau menanyakan secara langsung dengan warga di tempat.

Baca juga : Arboretum Sylva Untan, Tujuan Wisata Pembelajaran Rimba Tropis di Kota Pontianak

Sarana yang Ada di Teritori Wisata Kampung Adat Kuta Ciamis

Wisata telah mempunyai sarana umum seperti teritori parkir  dengan gratis yang ada saat sebelum masuk lokasi daerah. Ada toilet umum bersih untuk pengunjung pria dan wanita.

Kampung ini mempunyai sejumlah tempat beristirahat untuk pengunjung. Di gazebo itu anda bisa santai sekalian nikmati keelokan pemandangan daerah. Disamping itu ada banyak warung yang menyuguhkan minuman dan makanan ciri khas wilayah di tempat.

Pengunjung bisa pilih tempat restaurant yang memikat di daerah ini dengan panorama yang hijau. Daerah ini mempunyai beragam ketentuan dan larangan, karena itu saat sebelum masuk daerah sebaiknya anda menanyakan lebih dulu dengan tetua di tempat.

Baca juga : Silancur Highland, Tujuan Wisata Alam yang Hits di Magelang

Kampung Adat Kuta adalah wisata daerah yang unik. Selainnya panorama yang memikat, Daerah ini mempunyai bentuk bangunan tempat tinggal pentas berdinding kayu ciri khas tradisionil dengan sentuhan tradisi istiadat yang kental meskipun sudah berkembang tehnologi, karena itu benar-benar pantas dijadikan wisata akhir minggu.[]